Jumat, 18 Maret 2011

Teror Bom (Buku) dan Pseudo Intelektual


OPINI | 18 March 2011 | 12:01560 28  1 dari 1 Kompasianer menilai aktual

1300428449508322636
Ilustraso/Admin (Shutterstock)
Empat bom buku sudah dikirim ke obyek/seseorang yang diinginkan untuk dimusnahkan. Berhasil tidaknya tujuan pembuat/pengirim bom karena memang belum dikehendaki yang Maha Kuasa. Artinya bahwa kehendak atau keinginan perancang aksi/perakit/pengirim bom tidak sama dengan kehendak yang Maha Kuasa. Ini seharusnya menjadi perenungan mereka pihak perancang aksi/perakit/pengirim bom yang bertindak sebagai hakim dan ‘tuhan’ bagi sesamanya.
Aspek menarik dari teror bom buku tersebut adalah pemanfaatan (ilmu) pengetahuan yang mampu memberi kemajuan dalam usaha melakukan teror. Perakit adalah seorang intelektual yang memungkinkan pemikiran menggunakan media buku dan ‘menggabungkan’ dengan rangkaian elektronik berpeledak. Intektual (intellectual) menurut Wikipedia adalah person who uses intelligence (thought and reason) and critical or analytical reasoning in either a professional or a personal capacity.
Perakit bom menggunakan kemampuan intelegensianya untuk merakit dan mengolaborasikan buku dan bom. Intelegensia (intelligence) adalah a term describing one or more capacities of the mind. In different contexts this can be defined in different ways, including the capacities for abstract thought, understanding, communication, reasoning, learning, planning, emotional intelligence and problem solving. Berdasarkan pengertian intelegensi tersebut, perakit bom adalah seorang intelektual yang memiliki intelegensia yang memadai untuk melakukan proses pembelajaran terhadap teknologi pembuatan bom.
Pertama, perancang aksi/perakit/pengirim bom mempunyai kemampuan mengabstraksikan pemikiran terkait dengan berbagai kemungkinan motivasi yang mendasari. Abstraksi pemikiran dilakukan terhadap reaksi terhadap situasi kekinian dan upaya pencapaian idealitas yang diyakini. Termasuk didalamnya olah pikir bagaimana menyesuaikan bom dengan kondisi yang pernah dilakukan dalam melakukan teror, yaitu teror ke gedung atau bangunan yang sudah sering diantisipasi oleh aparat negara. Olah pikir membentuk abstraksi untuk menciptakan bom yang sederhana dan belum pernah dilakukan di Indonesia.
Kedua, perancang aksi/perakit/pengirim bom mempunyai pemahaman yang relative utuh terkait dengan situasi yang melingkupi dalam perpolitikan Indonesia. Pemahaman terhadap situasi gerakan anti pluralisme yang menggejala dan ketidaktegasan pemerintah terhadap situasi keberagaman memancing pemikiran untuk ‘mengail di air keruh’.satu samppai dua  bom yang dirancang untuk melakukan teror kemudian dilanjutkan dengan bom berikutnya untuk melakukan pengacakan motivasi pelaku. Pengacakan sekaligus pengalihan dari ide awal tujuan bom yang sesuai dengan ideology perancang aksi/perakit/pengirim bom.
Ketiga, perancang aksi/perakit/pengirim bom mempunyai kemampuan untuk membangun bahasa komunikasi yang efektif, yaitu pesan bahwa:
[1] Mereka, bom-phoria atau bom mania sedang berkomunikasi dengan (masyarakat/negara) Indonesia bahwa mereka masih ada atau tidak tenggelam dengan berbagai aksi heroik Densus 88.
[2] Jangan pernah bermain-main dengan pluralisme atau akan mendapat hadiah bom dari mereka. Dengan kata lain bahwa apabila ingin membangun pluralisme akan berhadapan dengan kelompok bom-phoria/bom mania.
Keempat, kemampuan berargumentasi juga dimiliki perancang aksi/perakit/pengirim bom. Terdapat berbagai alasan yang bisa dikemukakan sebagai dasar bagi mereka yang gemar dan bahagia melakukan teror. Dari alasan ideologis sampai dengan alasan materi semata, semua bisa dikemukakan untuk membela aksi teror yang dilakukan.
Kelima, kemampuan belajar. Mereka belajar dan mengalisis situasi, kemudian memanfaatkannya. Kemampuan mereka merakit bom sudah diakui dengan hasil karya yang sudah ‘dipublikasikan’. Bahkan mereka melakukan transfer of knowledge dengan tujuan agar ilmu merakit bom tidak punah dan dapat ‘melanggengkan’ aksi teror. Reproduksi teror sedang dilakukan ketika ada peralihan pengetahuan dari individu satu ke individu yang lain.
Keenam, kemampuan merencanakan. Perancang aksi/perakit/pengirim adalah perencana yang baik. Pilihan media buku untuk bom menjadi buktinya. Bahkan pilihan hari, sasaran, alamat, penggunaan kurir atau nomor hp merupakan hasil dari sebuah perencanaan matang. Kematangan perencanaan kemudian membuahkan hasil yaitu antara lain perhatian public tersita untuk mengkaji aksi mereka dan sampai saat ini aparat negara belum berhasil mengidentifikasi mereka.
Ketujuh, kemampuan intelegensi emosional. Kemampuan ini sedikit bisa dipertanyakan. Kemungkinan emosi mereka labil alias jiwa mereka mengalami gangguan, karena mereka hanya memikirkan pembalasan dendam. Atau sekedar melakukan teror untuk menimbulkan rasa takut bagi masyarakat dengan memberi kesan bahwa pemerintah gagal menjamin rasa aman.
Kedelapan, kemampuan memecahkan masalah. Dalam konteks pilihan media buku sebagai alat untuk menempatkan bom, perancang aksi/perakit/pengirim bom berhasil memecahkan masalah berkaitan dengan media yang sudah terendus oleh Densus 88. Bom buku adalah jawaban dari kesulitan melakukan teror bom dengan model ‘kuno’ seperti yang pernah mereka lakukan.
Berdasarkan kualifikasi diatas maka perancang aksi/perakit/pengirim bom adalah intelektual. Namun intelektual yang menggunakan pengetahuan dan kecerdasannya untuk melukai manusia lain. Pengetahuan dan kecerdasan yang tidak digunakan untuk mendatangkan kesejahteraan atau kebaikan bagi sesame atau kemanfaatan yang berwatak destruktif. Intelektual dengan kualifikasi adalah pseudo intelektual atau intelektual semu. Perancang aksi/perakit/pengirim bom mempunyai kapasitas intelektual namun mengandung watak semu atau samar sebagai intelektual. Pertama, kemanfaatan intelektualitasnya mendatangkan kerugian bagi sesama. Kedua, tujuan mereka tidak memberikan sumbangsih apapun selain korban jiwa atau ketakutan masyarakat.
Pseudo-intelektual bertindak seolah-olah seperti intelektual tetapi sebenarnya bukan. Ya, perancang aksi/perakit/pengirim bom bukan intelektual, meskipun mereka mempunyai kapasistas sebagai intelektual. Intelektual yang kebablasan, dimana penggunaan (ilmu) pengetahuan untuk menimbulkan rasa sakit bukan menyembuhkan rasa sakit, melahirkan kesengsaraan bukan memberikan kesejahteraan, menciptakan ketakutan bukan rasa aman.

Menakertrans ke Malaysia Matangkan Kesepahaman TKI

KUALA LUMPUR--: Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar,  akan melawat ke Malaysia,  Senin (21/3) dalam rangka mematangkan amendemen kesepahaman tentang penempatan tenaga kerja Indonesia (TKI) agar sudah bisa ditandantangani pertengahan 2011. 

"Pada 21 Maret nanti, Pak Muhaimin akan bertemu dengan Menteri Sumber Daya Malaysia untuk mematangkan kesepahaman tentang penempatan khususnya untuk penata laksana rumah tangga (PLRT) ataupun masalah terkait dengan ketenagakerjaan," kata Atase Ketenagakerjaan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur Agus Triyanto AS saat dijumpai di ruang kerjanya, Jumat (18/3). 

Dikatakannya, Menakertrans akan datang ke Malaysia beserta sejumlah pejabat di lingkungan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi dijadwalkan bertemu dengan Menteri Dalam Negeri Malaysia dan Menteri Sumber Daya Malaysia untuk membicarakan percepatan penyelesaian kesepahaman tentang penempatan dan perlindungan TKI. 

Pak Muhaimin, kata Agus,  telah meminta Duta Besar RI untuk Malaysia,  Da'i Bachtiar agar memfasilitasi pertemuan tersebut di Kuala Lumpur. Agus menjelaskan sampai saat ini penandatangan kesepahaman tentang penempatan dan perlindungan TKI sektor formal dan informal agak tertahan terutama setelah pemerintah Indonesia melakukan moratorium pengiriman PLRT (Penata Laksana Rumah Tangga) pada Juni 2009 setelah terjadinya tindak pidana penyiksaan terhadap PLRT Indonesia. 

"Setelah beberapa kali melakukan pertemuan dan pembahasan, pada tahun 2011, kedua belah pihak berencana untuk menandatangani kesepahaman mengenai ketenagakerjaan," katanya. 

Bahkan, lanjut dia, amandemen kesepahaman soal penempatan TKI sudah bisa ditandantangani sebelumna dilaksanakannya pertemuan konsultasi tahunan antara pemimpin kedua negara yang saat ini giliran Indonesia sebagai tuan rumahnya. "Rencananya pertemuan tersebut dilakasanakan di Bali, pertengahan tahun ini," ungkapnya.

10 Tempat Terunik & Aneh di Dunia

Unik & Aneh »


Discuss  | |  Bury | Tagged: unik aneh lahar gunung Add To 
Bumi di mana kita hidup memiliki banyak tempat luar biasa, baik keunikannya, keanehannya, yang semuanya menantang untung disibak.

Berikut ini 10 tempat unik dan aneh dari seluruh dunia: 1. GuaĆ­ra Falls, Brazil-Paraguay border



Kebanyakan orang menganggap air terjun Niagara adalah yang terbesar di dunia. Padahal Guaira Falls lah yang terbesar di dunia dengan volume air terjun yang mencapai rata-rata 1.750.000 kubik per-detik. Bandingkan dengan Niagara Falls yang hanya 70.000 kubik per-detik. Sumber Guaira Falls yang terletak di perbatasasn Brasil-Paraguay, adalah sungai Parana. Tahun 1982, pada air ternjun Guaira ini dibangun bendungan untuk pembangkit listrik dengan nama Itaipu Dam yang sekarang menjadi bendungan terbesar kedua penghasil listrik terbesar di dunia setelah Gorges Dam. Itaipu Dam menyuplai 90 persen listrik ke Paraguay, dan 19 persen ke Brasil, juga Rio de Janeiro dan Sao Paulo. 2. Iceberg B-15, Antartika Gunung es B-15 adalah yang gunung es terbesar yang tercatat dalam sejarah. Luasnya mencapai 3.100 km, membuatnya lebih besar dari Pulai Jamaika. Gunung es raksasa ini terjadi karena patahan Ross Ice Shelf pada Maret 2000. Lalu pada tahun 2003, gunung es B-15 ini kembali terpecah menjadi beberapa potong, salah satunya yang terbesar disebut B-15a hanyut ke utara, akhirnya hancur ke dalam gletser pada 2005, menyisakan patahan sepanjang 8 km. Hal ini membuat terjadi perubahan besar pada peta Antartika dan menuntut harus direvisi (peta).


Sebagian terhanyut ke sepanjang pantai akhirnya kandas. Pada 2006, angin topan di Alaska, menyebbakan gelombang lautan yang melintas hingga 13.500 km selama 6 hari ke Antartika, dan memisahkan pecahan pecahan sisa menjadi semakin banyak. Hampir satu dasawarsa berlalu, bagian-bagian gunung es itu masih belum cair seluruhnya, bagian yang terbesar masih dianggap sebagaii B-15a, dengan luas bidang mencapai 1.700 Km. Gambar di atas merupakan gunung es yang disebut B-15a sesudah terhanyut ke dalam Drygalski Glacier (terbawah), akhir nya memecah menjadi beberapa potong.

3. Don Juan Pond, Antartika Tempat manakah yang paling tinggi kandungan garamnya? Pasti orang akan menyebut Laut Mati. Laut Mati memang terkenal di dunia karena kandungan garamnya yang sangat tinggi. Berdasarkan penelitian, air laut kandungan garam tinggi itu bisa menjadi terapi kesehatan. Tak heran kalau di sekitar Laut Mati banyak dibangun spa-spa untuk terapi, khususnya terapi kecantikan dan kesehatan. Tapi ternyata Laut Mati bukanlah yang terasin di dunia. Justru di Antartika lah, tepatnya Don Juan Pond,merupakan danau dengan kandungan garam tertinggi di dunia.

Perbandingannya jika disandingkan dengan laut pada umumnya, Don Juan Pond 18 kali lebih asin daripada air laut biasa, jika dibandingkan dengan Laut Mati, Don Juan Pond 8 kali lebih asin. Nah!!

Lokasi ini ditemukan oleh Lt Don Roe dan Lt John Hickey, pada tahun 1961, saat keduanya melakukan penelitian di Antartika. Nama Don Juan Pond juga diberi oleh kedua peneliti tentara ini, mungkin penggabungan nama keduanya. Suhu di kolam itu-seperti umumnya di kawasan Antartika, cukup rendah, dengan titik terendah bisa mencapai -30 drajat Celcius. Namun tidak pernah sampai membeku seperti tempat lain di Antartika.

4. Rotorua, New Zealand





Rotorua adalah kota di tepi laut selatan danau dengan nama yang sama. Tepatnya di teluk Plenty, pulau utara dari New Zealand. Keunikan dari kawasan itu adalah banyaknya kolam-kolam sumber air panas, khususnya Pohutu Geyser di Whakarewarewa, dan lumpur lumpur mendidih. Kawasan itu menjadi unik dan menarik sehingga banyak dikunjungi wisatawan. 5. 83-42, Greenland Aneh dan unik. Tapi 83-42 dipercaya merupakan satu-satunya bidang tanah yang ada di bagian utara. Memang hanya ‘secuil’ ukurannya kira 35 m x 15 m dan tinggi 4 m. Kalau dilihat dari atas, ibarat hanya setitik tanah yang dikelilingi pecahan pecahan es. Unik! Ketika kutub utara tertutup oleh es, namun tanah ini tidak. Lihat gambar! Keunikan ini sekaligus menumbangkan rekor sebelumnya yaknu ATOW 1996. Keunikan 83-42 ini ditemukan tahun 1998.


6. Socotra, Republic of Yemen Socotra tempat paling aneh sekaligus paling unik di dunia. Nyaris semua yang ada di sana terlihat aneh, mulai dari bentuk pohon maupun lingkungannya, tak heran banyak yang menyebut Socotra yang berada di Republik Yemen sebagai salah satu sarang alien di dunia. Tempatnya sangat terisolir, iklim kering lain daripada yang lain. Keanehan ini bisa jadi menyebabkan kehidupan tanaman maupun benda apapun di sana tumbuh dengan aneh. Sebut saja tanaman terkenal seperti Dragon’s Blood Tree yang aneh, bentuknya sangat tidak umum, terlihat mirip paying. Pohon ini memproduksi getah berwarna merah. Di sana juga ada binatang binatang asli, seperti burung-burung, laba-laba dan binatang asli lainnya. Belum lagi bebatuan juga karang, yang bentuknya tidak umum dan hanya ada di pulau itu. Dengan segala keanehan isi pulau itu, tak heran kalau Socotra, pulau yang berada di laut arab, masuk dalam Warisan Peninggalan Dunia.

7. The Great Dune of Pyla, France Yang kita tahu bahwa Eropa tidak mempunyai gurun, paling banter hanya bukit pasir yang biasa saja. Tapi anggapan ini salah. Eropa memiliki bukit pasir unik yakni Pyla, panjangnya 3 km, lebar 500 m dan tinggi 100 meter. Bukit pasir ini sangat curam sebagiannya menghadap ke hutan. Tempat ini terkenal karena menjadi tempat aktivitas paragliding. Selain keunikan bukit pasir itu, yang juga menakjubkan adalah pemandangan sekitarnya di mana dari ketinggian kita bisa melihat laut dan hutan. Karena bukit pasir ini jauh lebih tinggi dari hutan, sehingga dari bukit pasir itu kita bisa melihat semuanya.

8. Meteor Crater, USA

Meteor Crater adalah kawah yang terbentuk akibat jatuhnya meteorit. Letaknya sekitar 43 mil (69 km) sebelah timur Flagstaff, dekat Winslow di gurun utara Arizona Amerika Serikat. Tempat itu disebut Meteor Crater karena letaknya yang dekat dengan nama kantor post. Kawah meteor ini konon terbentuk sejak 50.000 tahun lalu pada zaman Pleistocene ketika iklim setempat menjadi lebih sejuk dan basah. Pada saat itu di sana adalah padang rumput yang luas serta hutan yang dihuni oleh wol mammoths, kukang tumbuk raksasa, dan unta. Mungkin kawasan itu belum di huni manusia. Meteor yang jatuh itu mengandung nikel dan membuat kawah seluas 50 meter. 9. Mount Roraima, Venezuela, Brazil and Guyan

Mount Roraima adalah tempat luar biasa yang indah. Gunung batu ini berbentuk unik karena seperti kap meja yang berada di awan. Tingginya 400 meter. Satu satunya cara untuk mencapai puncak atap meja itu adalah dengan memanjat jalur tangga yang memang sudah disediakan pemerintah Venezuela. Cara lain yang tidak disarankan adalah yang biasa dilakukan para pemanjat tebing. Di sana hujan nyaris turun setiap hari, menghanyutkan tanaman tanaman menjalar yang berada di atas atap. Walhasil, atap gunung itu menjadi unik, karena bersih dari apapun..alias seperti ‘meja kosong’. 10. The Door To Hell, Turkmenistan


Tempat ini mungkin sudah semua tahu, minimal telah membaca beritanya atau melihat gambar-gambarnya. Memang tak heran karena fenomen alam di Turkmenistan ini terbilang unik. Orang menyebutnya ‘Pintu Neraka” karena di kawah selebar 70 meter itu keluar api yang terus menerus sejak 35 tahun terakhir. Berawal dari tahun 1971 di mana geolog member kawasan itu untuk mencari tambang gas. Yang terjadi kemudian adalah semburan api dari bawah yang terus menerus, bahkan sempat menelan segala peralatan mereka. Para geolog ini tak ada yang berani turun ke dalam kawah beracun itu. You can see it on Google Earth at 40°15′8″N 58°26′23″E.

Masa-masa Paling Rawan untuk Menjadi Gemuk




img
foto: Thinkstock
Jakarta, Sekeras apapun usaha untuk kurus, selalu saja ada hal-hal tak terduga yang membuat berat badan kembali meningkat. Ada masa-masa tertentu yang apabila tidak diwaspadai maka akan menjadi momen dimulainya kegagalan program diet.

Masa-masa yang dikatakan paling rawan memicu kegemukan di antaranya sebagai berikut, seperti dikutip dari CNN, Jumat (18/3/2011).

1. LiburanSalah satu kesempatan yang hampir tidak mungkin dilewatkan saat piknik ke luar daerah adalah menjelajah ragam kuliner di tempat tersebut. Selalu ada godaan untuk menyantap gudeg di Yogyakarta, pempek di Palembang atau sekedar ngemil keripik balado di Padang.

Terlebih ketika libur, orang biasanya ingin total meninggalkan rutinitas sehari-hari termasuk di antaranya program diet. Tak heran jika setelah liburan, banyak orang malah menjadi lebih gemuk daripada sebelumnya.

2. Putus cintaTidak bisa dipungkiri, stres merupakan salah satu faktor risiko utama kegemukan. Dalam kondisi tersebut, seseorang umumnya lebih sulit mengontrol nafsu makan dan cenderung makan makanan berat atau yang manis-manis seperti es krim, bir maupun minuman bersoda.

3. KondanganMakanan di pesta pernikahan hampir tidak ada yang tidak enak, semuanya serba manis dan berlemak. Bagi yang merasa jarang makan enak, kesempatan seperti itu sering menjadikannya kalap dan tidak memikirkan kandungan kalori dari tiap jenis makanan yang disantapnya.

4. Nonton televisiBukan hanya nonton televisi, duduk di depan komputer sekalipun bisa memuat orang cepat gemuk jika dilakukan sambil makan. Baik sekedar menyantap cemilan maupun makan siang, sama-sama berisiko meningkatkan berat badan jika dilakukan di depan televisi.

Menurut penelitian di University of Bristol, seseorang cenderung cepat merasa lapar jika sebelumnya makan sambil melakukan aktivitas lain terutama di depan layar monitor. Selain itu, ketika perhatian seseorang tidak terfokus pada makanan maka porsi makannya cenderung lebih banyak.

5. Makan di restoran 'All You Can Eat'Restoran dengan konsep makan sepuasnya tapi harganya tetap sama umumnya memasang tarif lebih mahal, sehingga sayang jika hanya mengambil dalam porsi kecil. Agar tidak rugi, pengunjung biasanya akan mengumbar nafsu makannya hingga tidak sanggup lagi menelan.

Padahal makan berlebihan dalam satu waktu tidak hanya membebani sistem metabolisme, namun juga memicu penumpukan kalori yang tidak terpakai dalam bentuk gula maupun lemak. Akibatnya kadar gula akan meningkat, demikian juga dengan berat badan.